Mengenal pakan udang dari tumbuhan

Jagung mengandung karbohidrat cukup tinggi

   Bahan pakan yang disajikan untuk udang peliharaan haruslah bernilai gizi tinggi.salah satunya adalah dari bahan tumbuhan.

            Peranan pakan dalam budidaya ikan maupun udang yang telah menerapkan teknologi budidaya sangatlah besar .Karena pakan ini secara metabolisme biologi akan diproses untuk menghasilkan energi yang digunakan untuk aktifitas hidup.Selain itu, hasil metabolisme juga dimanfaatkan untuk untuk pertumbuhan sel dan pembelahannya serta menggantikan sel-sel tubuh yang rusak.oleh sebab itu,kebutuhan pakan ini harus cukup jumlah sehingga ikan yang menyantapnya mempunyai cukup cadangan energi.Namun

tidak hanya cukup jumlah saja yang harus diperhatikan terhadap pakan,tetapi nilai gizinya juga harus menjadi tuntutan.Jenis nutrisi yang harus tercakup pada pakan sesuai kebutuhan ikan antara lain;karbohidrat,protein(berupa asam-asam amino esensial ) ,lemak, mineral serta vitamin.

            Ada berbagai macam jenis biji dari produk tanaman yang dapat dimanfaatkan untuk pakan ikan.Masing-masing berbeda-beda sifat serta kandungan nutrisinya.

Golongan graminae

            Jagung dan padi-padian  merupakan jenis biji-bijian dari golongan graminae yang cukup banyak digunakan untuk pakan udang.selengkapnya, Inilah golongan graminae yang bisa dijadikan pakan udang:

1.Jagung

            Jagung merupakan graminae yang lazim digunakan sebagai pakan ternak,termasuk udang.Biji jagung mengandung protein yang relatif rendah 8,4 -9 % dari berat totalnya.Jagung termasuk biji yang kurang mengandung tryptophan dan lysine tetapi banyak mengandung leucine dan tryrosine.Kandungan karbohidrat jagung termasuk tinggi sekitar 70 -80 % dari berat.

            Pada umumnya jagung mengandung jumlah gula dan serat kasar yang relatif cukup banyak dibendingkan dari jenis padi.Kandungan lemaknya  sekitar 3 – 5 % yang sebagian besar merupakan asam lemak linoleic (59 %) dan oleic (27 %) .Jumlah energi jagung rata-rata sekitar 4402 K cal/kg.Biji jagung yang berwarna kuning banyak mengandung Beta caroten yang berfungsi                                                                                                                                                   antara lain meningkatkan kekebalan tubuh.

2.Tepung terigu

            Tepung terigu yang dikenal dalam bahasa inggris wheat flour mengandung protein sekitar 14% .Prosentase tercernanya cukup tinggi mencapai 80 % .Karena sifatnya agak lengket,bahan ini cukup stabil dalam air. Pada umumnya pakan yang menggunakan bahan dasar terigu sifat fisiknya lengket sekali.

3.Wheat gluten meal

            Padi – padian ini dikenal dengan jenis ketan dan mengandung protein sekitar 70 %, asam amino stabil.Wheat meal banyak digunakan sebagai pakan, dan pada suhu rendah sifat lengketnya (vital gluten) tidak rusak.Oleh karena itu,bahan ini cocok untuk pakan karena stabil dalam air.

4.Wheat germ meal

            Protein kasarnya kira-kira 25 % dan banyak mengandung vitamin E serta asam-asam lemak yang sangat penting bagi pertumbuhan udang seperti lenoleic dan oleic . prosentase tercernanya sangat tinggi mencapai 90 % lebih,namun bahan ini sangat sulit diperoleh dipasarean sehingga jarang digunakan.

5.Rice bran

            Rice bran yang umumnya dikenal  dengan nama dedak mempunyai  kandungan kasar protein sebesar 13,5 % dan setelah minyak dedaknya dikeluarkan ,kandungan proteinnya meningkat 15 – 17 % .Susunan asam amino dalam dedak dan kandungan asam lainnya tidak merata yaitu arginin agak tinggi tetapi kekurangan leucine.Bahan dedak mengandung karbohidrat 30 % dan kadarnya meningkat menjadi 45 – 50% bila lemak dikeluarkan.Serat  kasar yang kandungannya sangat tinggi tetapi bahan ini mudah rusak dan baunya tengik karena teroksidasi terutama pada suhu agak panas.

            Total energi rata-rata yangdihasilkan dedak sebesar 3960 K cal/Kg namun jumlah energi yang dapat dicerna belum diketahui.Dedak juga mengandung vitamin B1,linoleic,oleic,dan palmitic acid yang cukup tinggi.Hanya saja bahan ini masih mengandung trypsin inhibitor yang mengganggu prosentase protein tercerna.Tetapi trypsin inhibitor ini mudah rusak bila  terkena panas.Oleh karena itu,bahan ini sangat sulit digunakan untuk pembuatan pakan dalambentuk butiran.Bila bahan ini akan dipakai sebagai bahan pakan,disarankan jumlahnya tidak terlalu banyak,tidak lebih dari 10 %.

Golongan minyak tepung

            Selain golongan graminae,ada bahan tumbuhan yang dipakai sebagai pakan yang disebut golongan minyak tepung.diantaranya:

1.Tepung kedelai

            Tepung kedelai atau soybean flour merupakan bahan pakan yang kaya protein.Hanya saja protein  berupa asam amino lysine dan methionine  kandungannya terbatas ,maka harga tepung ini relatif lebih murah dibandingkan dengan tepung ikan.Tepung ikan mengandung anti tryps inhibitor dan urease yang menghambat kelarutan protein,namun bahan ini akan rusak bila dipanaskan.Pemanasan berlebihan juga akan mengurangi kelarutan protein dalam air.bahanini menguntungkan bila digunakan untuk pakan yaitu meningkatkan sifat setabil pakan dalam air.

2.  linseed meal

            Linseed atau bungkil biji rami merupakan tepung yang mengandung minyak sebesar 5%.Tepungnya mempunyai sifat lengket dan ini membantu kesetabilan dalam air.Kandungan asam amino sekitar 35 % lysine sedangkan methionine relatif kecil.selain itu,biji rami mengandung mineral Ca,P dan Vitamin B cukup banyak tetapi sedikit vitamin D.Pada umumnya jumlah campuran dalam pakan sebanyak 5 %.